PT BESTPROFIT FUTURES MEDANBestprofit WASHINGTON – Microsoft memaparkan inisiatifnya untuk membawa internet berkecepatan tinggi ke jutaan orang di perdesaan melalui spektrum televisi yang tak terpakai. Inisiatif ini akan berlangsung untuk jangka panjang demi menumbuhkan jumlah pengguna. Microsoft mengusulkan untuk menggunakan spektrum yang biasanya disediakan bagi stasiun TV, digunakan untuk menyebarkan internet berkecepatan tinggi di lokasi yang kurang terlayani di AS. Dilansir Reuters, Rabu (12/7/2017), untuk tahap awal, Microsoft akan melakukan upaya lima tahun untuk membawa konektivitas broadband ke dua juta orang perdesaan di AS. Microsoft berharap perusahaan lain dan pemerintah akan mendukung inisiatifnya yang disebut Air Airband. Namun rencananya mendapat tentangan dari stasiun yang enggan berbagi spektrumnya.
“Ini benar-benar membuat semua orang online di komunitas perdesaan,” kata Brad Smith, Chief Legal Officer Microsoft kepada Reuters. “Itu termasuk konsumen, bisnis, petani, dan perusahaan pertanian serta sekolah,” ujarnya. Dijelaskan Microsoft, untuk melayani 23 juta orang perdesaan di AS, akan menghabiskan dana sebanyak USD12 miliar. Smith mengatakan perusahaan akan membelanjakan berapa pun untuk mencapai target dua juta orang di tahap awal. Microsoft berencana meluncurkan setidaknya 12 proyek di 12 negara bagian dalam 12 bulan ke depan dan menjalin kemitraan dengan perusahaan telekomunikasi termasuk CenturyLink Inc di negara bagian Washington dan mengharapkan lebih banyak mitra. “Tujuan kami adalah bekerja sama dengan sebanyak mungkin orang,” katanya seraya mengharapkan pemerintah mendukung inisiatif ini. "Perasaan saya adalah bahwa mereka berfokus pada berbagai kebutuhan infrastruktur, termasuk infrastruktur abad ke-21 seperti broadband," kata Smith. Peralatan yang mahal merupakan salah satu tantangan yang akan dihadapi oleh Microsoft. Oposisi dari para pemilik spektrum juga tak luput dari tantangan yang harus diperhatikan. "Pembuat kebijakan tidak boleh disesatkan oleh janji Microsoft yang licin," kata Dennis Wharton, wakil presiden komunikasi untuk National Association of Broadcasters, dalam sebuah pernyataan. Analis Forrester James McQuivey menyebut rencana itu sebagai usaha berisiko rendah dan bernilai tinggi untuk Microsoft, yang mungkin harus mengeluarkan uang dalam pertarungan lobi dengan lembaga penyiaran, namun mendapat jutaan pengguna baru. "Ini hanya akan berharga bagi Microsoft jika perusahaan menggunakan keterlibatan tersebut untuk membangun hubungan dengan pelanggan, memindahkan mereka ke Bing sebagai mesin pencari, mendorong mereka untuk menggunakan Office 365, Outlook, dan Skype," kata McQuivey. PT Bestprofit Best Profit
0 Comments
Leave a Reply. |
PT BESTPROFIT FUTURES |